Suatu saat khalifah Harun al-Rasyid pernah meminta Imam Malik untuk mendatangi kediaman beliau, agar anak-anak khalifah dapat mendengar kitab al-Muwattha langsung dari penyusunnya (Imam Malik). Dengan tegas Imam mengatakan "Semoga Allah menjayakan amirul mu'minin. Ilmu itu datang dari lingkungan kalian (baytun nubuwwah). Jika kalian memuliakannya, ia jadi mulia. Jika kalian merendahkannya, ia jadi hina. Ilmu itu harus didatangi, bukan mendatangi."
Dalam kisah lain tentang kegigihan Abdullah ibn Abbas dlm mengejar sumber ilmu. Ia biasa bersabar menunggu para sahabat pulang dari kerja keseharian atau dakwahnya. Bahkan kalau sahabat tadi kebetulan sedang berisitirahat, ibn Abbas dengan sabar menanti di depan pintu rumahnya, hingga tertidur, tergolek beralaskan pakaiannya. Tentu saja para sahabat terkejut menemui ibn Abbas tertidur di muka rumahnya, "Oh keponakan Rasulullah, ada apa gerangan? Kenapa tidak kami saja yang datang menemuimu, bila engkau ada keperluan? "Tidak," kata ibn Abbas, " sayalah yang harus datang menemui anda."
No comments:
Post a Comment