Alhamdulillah sekali lagi dapat kesempatan untuk bersilaturahim dengan keluarga besar di Kuala Lumpur dan Jakarta. Menghadiri pernikahan keponakan "Afiff dan Ika Dewi" di Taman Bt Cheras KL dan dilanjutkan bertemu inyik nenek TrioS di Jakarta. Sebelumnya kami ke KL di awal tahun yang juga utk menghadiri pernikahan keponakan "Fatin dan Mizi" dan terkahir kali ke Jakarta saat merayakan milad ke 1 dan 3 TrioS.
|
KLIA2 Airport |
Awalnya kami berfikir untuk membuat perjalanan ini dua trip yaitu SIN<>KL dan SIN<>JKT. Namun setelah dikaji ulang dan ada kesempatan libur panjang sekaligus, mengapa tidak dibuat langsung SIN - KL - JKT saja. Lebih murah dan yg pasti hemat waktu / tenaga. Akhirnya itenari pun terbuat, kami terbang dengan Malindo Air pada Sabtu pagi 10.10, menginap tiga malam di KL sebelum berangkat lagi dengan Malindo Air pada Selasa pagi 13.10 ke Jakarta. Selanjutnya balik kandang ke Singapura pada Rabu Sore 21.10.
What a long holiday for us ! Alhamdulillah TrioS sehat dan senang dapat bertemu banyak sanak saudara yang sudah dikenalnya dan yang pasti lokasi bermain "alami" yg lebih luas :-)
Di pesawat Shalihah dan Shalih sudah dapat kursi masing-masing sementara Sakinah masih menumpang sama papa atau mama nya krn masih tergolong bayi (infant < 2 tahun). Lumayan tak repot saat terbang dengan tiga balita selama mereka tak rewel dan "
best" jika mereka dapat tidur di atas. Pada perjalanan SIN - KL uni Shalihah dan Sakinah yg tidur, dari KL - JKT tak ada yang tidur, dan selanjutnya JKT - SIN ketiganya tidur. Nah jika mereka tidur ortu nya dapat kesempatan membaca atau makan :-) Saat tulisan ini dibuat Elwis hamil trimester ketiga pula. Alhamdulillah kak Sendi dapat menemani kita, uniS senang sekali duduk di sebelah kakak nya ini saat terbang bareng dari KL ke JKT.
|
KUL-JKT dgn kak Sendi |
Petualangan baru naik turun tangga
Di KL kami menginap di sebuah rumah sewa dua tingkat di daerah Bt Cheras. Rumah empat kamar yg cukup luas disewakan untuk keluarga yg datang dari kampung pada resepsi Afiff. Alaminya ramai dan heboh karena selain kami berlima ada sembilan anggota keluarga lagi yg menginap di sana. Malam pertama kami tidur di kamar lantai bawah dan malam berikutnya di kamar atas yang lebih luas. Ada tangga kayu sekitar lima belas anak tangga penghubung lantai, lengkap dengan pintu penghalang di bawah dan atas :-) Tiap ada kesempatan penghalang itu terbuka, DuoS mondar mandir ke atas. Termasuk Sakinah pun dgn sedaya upaya merangkak pun dijalani.
Di rumah uda Agussalim dan kak Sel, juga begitu, kami tidur di kamar lantai atas dan juga ada tangga kayu yg lebih banyak anak tangga nya. Ini pun jadi ajang eksekusi naik turun tangga.
|
Reuni Perak |
Setiba di rumah inyik di Jakarta, lebih menantang lagi, tangga batu granit yang melingkar, dijalani juga. Untuk DuoS sudah stabil naik turun tangga dan hanya perlu diawasi. Namun bagi babyS, pinggang bisa pegel menuruti kehendaknya naik turun :-)
Silaturahim yang mengesankan
|
Turis Monas |
Ada jumpa orang tua dan sanak saudara yang kami sayangi, tawa, canda, tukar bawaan,
sharing cerita, merasakan kuliner yg berbeda, ambil dagangan, itulah berkah silaturahim yang berkhasiat memperpanjang umur dan meluaskan rezeki ini. Badan letih, panas berkeringat, dan jam tidur kurang itu hal biasa, apalagi gigitan nyamuk pun ikut terasa. O..ya Elwis dan TrioS pun ikut menjejakkan kaki pertama kali di Monas di pagi Sabtu yg cerah itu. Siangnya saya melanjutkan jumpa kawan" SMA di reuni perak Smandel. Dua kali mendarat, banyak kisah yg dijalani. Alhamdulillaah.
|
Sampai jumpa lagi inyik dan nenek |