Jika ada sebuah mall swalayan besar baru dibuka maka warung-warung kecil atau pasar rakyat di sekitar mall umumnya akan tutup karena tak mampu bersaing.
Namun jika lokalisasi yg dibuka maka TIDAK menjamin usaha-usaha warung penyedia jasa yang sama akan tutup. Malahan tambah marak karena argumen pengusaha: mengapa yang besar dibolehkan, sementara yg kecil dilarang. Seandainya ada lokalisasi, penyedia jasa berkelas mahal yang sudah ramai saat ini pun TAK AKAN mungkin dilarang.
Kesimpulan saya:
Ahok hanya menambah satu lokasi pelacuran baru yang lebih besar dan legal.
Gilanya, PGI membeli ide ini ?
Beda dengan MUI, Persatuan Gereja Indonesia Dukung Lokalisasi Pelacuran
(detiknews 27.12.13)
Namun jika lokalisasi yg dibuka maka TIDAK menjamin usaha-usaha warung penyedia jasa yang sama akan tutup. Malahan tambah marak karena argumen pengusaha: mengapa yang besar dibolehkan, sementara yg kecil dilarang. Seandainya ada lokalisasi, penyedia jasa berkelas mahal yang sudah ramai saat ini pun TAK AKAN mungkin dilarang.
Kesimpulan saya:
Ahok hanya menambah satu lokasi pelacuran baru yang lebih besar dan legal.
Gilanya, PGI membeli ide ini ?
Beda dengan MUI, Persatuan Gereja Indonesia Dukung Lokalisasi Pelacuran
(detiknews 27.12.13)
No comments:
Post a Comment