Mar 21, 2014

Allahumma shayyiban naafi'an

Ya Allah jadikan hujan yang turun ini membawa manfaat.

Ini doa yang biasa diucapkan pertama kali saat hujan mengguyur tempat kita. Selanjutnya diiringi dengan doa-doa lain yg diperlukan.

14 Maret lalu MUIS menganjurkan shalat istisqa di keseluruh masjidnya usai shalat Jumat. Tepat seminggu lalu saya ikut shalat istisqa pertama kali dalam hidup saya. Masih dalam ingatan pulang Jumatan minggu lalu itu luar biasa panas teriknya. Berjalan dari mesjid ke halte bus sekitar 10 menitan, meleleh dan bau asap pembakaran hutan (haze) sangat terasa. Memang sudah dua bulan tak turun hujan dan penduduk di seberang pulau pun masih membakar hutan sawit secara ilegal.





Siang tadi, saya kembali shalat Jumat di masjid yg sama. Suasanya sungguh berbeda, langit mendung meskipun tanpa hujan. Allah Maha Mendengar, setelah shalat istisqa minggu lalu itu, hujan rintik-rintik mulai membasahi Singapura esok harinya.  Tak merata memang. Namun dua hari kemudian, yaitu di hari Minggu, turun hujan lebat yg cukup lama di merata tempat di pulau ini. Alhamdulillah.

Salut dgn inisiatif majelis ulama Singapura ! Tidak hanya berteori namun memang dijalankan.

Sesuai dengan istilah yg saya dengar semalam dari seorang ustadz di Malaysia ... di kala musibah menghadang , seorang muslim perlukan DUIT. Do'a Usaha Ikhtiar dan Tawakkal. Ustadz tsb menjelaskan ada perbedaan sedikit antara usaha dan ikhtiar. Secara umum memang artinya usaha. Namun ikhtiar lebih spesifik kepada usaha-usaha yg sistematis dan tepat dari berbagai alternatif yg ada (pilih yg efektif dan efisien) dan juga tak mengundang aib/dosa si pelakunya (semacam tindakan yg tak masuk akal, syirik, atau membahayakan keselamatan dirinya atau orang lain).

No comments:

Post a Comment